Kamis, 09 Juli 2020

Air susu dibalas Air tuba

Hampir semua orang pasti pernah mendengar peribahasa ini : " Air susu dibalas Air tuba "
peribahasa ini juga bermakna tentang perbuatan baik yang dibalas dengan perbuatan buruk

semua orang tidak terkecuali diri saya pernah merasakan hal seperti itu, dimana saat kita merasa memberikan kebaikan kepada seseorang entah itu : teman, sahabat, pacar..tetapi di balas dengan keburukan atau kejahatan
apa yang kita rasakan saat itu ? tentu kecewa, marah, sedih, dsb.., semua itu manusiawi
ini sebuah kenyataan hidup didunia, bahwa terkadang tidak sesuai yang kita inginkan
semua orang tidak bisa membohongi diri berharap mendapatkan sesuatu yang ideal..memberi kebaikan kepada seseorang mudah-mudahan orang tersebut membalas kebaikan kita..tapi bukankah semua itu hanya harapan dan terkadang tidak sesuai ( tidak ideal )?
nah inilah yang akhirnya kita terkadang jadi kecewa, marah, sedih..sebenarnya sikap seperti ini keliru

kalau kita percaya dan yakin bahwa tanaman kebaikan kita akan berbuah hasil di kemudian hari, harusnya kita jangan sampai terlalu kecewa apalagi marah-marah yang hanya menambah masalah.
Tuhan Maha melihat dan Maha Mengetahui apa yang diperbuat oleh hambanya..yang perlu kita sadari bahwa tidak harus misalnya : kita memberi kepada teman uang 1 juta, suatu saat pasti teman membalas kebaikan kita juga akan memberi uang senilai 1 juta itu..ini jelas keliru..


Tuhan pasti membalas kebaikan kita tidak harus dengan jumlah uang sebesar 1 juta itu..bisa saja dengan hal-hal lain dengan rejeki yang tidak di sangka-sangka, mungkin kita saja yang tidak merasakan sudah dibalas / diberi..misalnya :
* yang pengangguran tiba-tiba mendapat pekerjaan yang layak
* atau yang berumah tangga mendapatkan anak yang sehat dan cerdas
* atau mendapat pertolongan orang lain yang tidak/baru kita kenal
* Dsb..

lalu bagaimana kalau kita sering dan seakan-akan tidak ada hentinya di kecewakan, dikhianati atau disakiti orang lain ?
kalau memang seperti ini mestinya kita evaluasi diri ( introspeksi diri ) mungkin ada yang salah dalam prilaku kita atau mungkin di masa lalu kita sering menyakiti, mengkhianati orang lain

mari kita mengevaluasi diri kita..mudah-mudahan kedepan menjadi lebih baik..
semoga kita tidak putus asa dalam kebaikan..sayapun terus belajar tentang hal ini..

10 komentar:

  1. Berbagi Kisah, Informasi dan Foto

    Tentang Indahnya Indonesia

    www.jelajah-nesia.blogspot.com

    BalasHapus
  2. yang menanam padi akan menuai padi bukan jagung..hehe

    BalasHapus
    Balasan
    1. saya setuju...apa yang kita tanam itu yang akan di hasilkan,..
      thanks yah..udh berkunjung

      Hapus
  3. yg penting kita ttp berbuat baik pd orang lain...
    selebihnya biar Tuhan yang membalas...

    BalasHapus
    Balasan
    1. sependapat dengan kamu eria..semoga kita tetap semangat dalam kebaikan yah..

      Hapus
  4. be yor self and do the best pokok namah...setuju banget lah gan

    BalasHapus
  5. terkadang skenario yang diberikan Tuhan jauh lebih indah dari apa yang kita inginkan
    jadi terima saja dengan ikhlas balasan yang kita dapatkan, walaupun tidak menyenangkan..
    semua indah pada waktunya, hehe

    BalasHapus
    Balasan
    1. mantap..selamat meraih keindahan sobatku..

      Hapus