Selasa, 17 Juli 2018

Mengetuk pintu bukan mengutuk

di saat kita sudah menyampaikan kabar atau nasehat tentang kesabaran dan kebaikan atau peringatan,sebenarnya kita hanya bisa berharap agar orang yang kita beri nasehat , peringatan, mau merubah diri menjadi lebih baik di kemudian hari..tetapi tidak bisa dipaksakan, iya semua ini hanya harapan semoga yang kita sampaikan di terima.. nah inilah menurut saya yang disebut mengetuk pintu hatinya..tapi bukan mengutuk pintu hatinya..

tetapi banyak juga orang yang tidak menyadari bahwa mereka sudah terjebak mengutuk pintu hati orang lain  ( memaksakan kehendak dan memvonis orang lain )..seakan-akan kita merasa paling benar dan paling hebat.. 
jadi menurut pendapat saya :

* Mengetuk pintu hati berarti : menyampaikan, menasehati dalam hal kebaikan setelah itu ikhlaskan dan jangan di paksakan
* Mengutuk pintu hati berarti : menyampaikan, menasehati dalam hal kebaikan setelah itu jika mereka tidak mau dipaksa saja, di intimidasi, dihukum ( vonis ), kalau perlu di bunuh...kejam amat yah..!!!

mari kita evaluasi diri kita dan tentunya ini untuk diri saya juga, apakah kita menyampaikan sesuatu dengan cara mengetuk pintu atau mengutuk pintu ?



kalau dalam dunia percintaan ( wajib baca yg sedang jatuh cinta..haa..haa.. )
Mengetuk pintu hatinya atau mengutuk pintu hatinya..saya memaknainya seperti ini :

* Mengetuk pintu hatinya :
ketuk hatinya dengan mencuri perhatiannya melalui bahasa tubuh anda, memberikan sinyal ( tanda-tanda ) bahwa anda jatuh cinta padanya, tentunya dengan cara yang baik dan sopan..setelah itu anda tunggu reaksinya..haa..haa,,, apakah ada tanda-tanda dia juga jatuh cinta terhadap anda..? iya..anda cuma bisa berharap tidak bisa memaksakan..

* Mengutuk pintu hatinya :
dengan berbagai cara dan pemaksaan atau dengan teknik yang lainnya misalnya :  jika kamu tidak mau menerima cinta saya, maka saya akan bunuh diri...haa..haa..lebayyyy..  atau pakai yang ini ( jgn di tiru yah )
" cinta di tolak dukun bertindak " kacau dech...!!!

ayooo.. yang sedang jatuh cinta anda pakai cara yang mana ?  haa..ha...








1 komentar: